Menu Tutup

Para pemimpin MPR mendesak pemerintah untuk lebih memperhatikan pesantren

TRIBUNNEWS.COM-Jazilul Fawaid, Wakil Presiden MPR Indonesia, menyesalkan kurangnya perhatian pemerintah terhadap dunia Pesantren, terutama selama pandemi Corona Covid-19. Petani kecil di daerah terpencil hampir tidak terpengaruh oleh bantuan apa pun. Bahkan, mereka masih harus mengikuti peraturan kesehatan, menjauh dari masyarakat, mencuci tangan dengan sabun dan air keran, memeriksa suhu dan sabun cair.

Bahkan, tidak perlu terlalu banyak biaya untuk membuat perjanjian kesehatan. Karena itu, pemerintah harus bisa lebih memperhatikan petani, terutama petani di daerah terpencil. Pemerintah juga harus melakukan tes cepat pada warga Pesantren untuk mencegah potensi penyebaran virus di Santants. “Hampir tidak ada yang mendapat bantuan tes cepat karena semua tahap rencana akan dilaksanakan.” Jazilul, yang biasa dikenal sebagai Gus Jazil, mengatakan setelah menghadiri pesta VIP nasional. Acara ini diadakan pada Sabtu (27/6) di Pondok Pesantren Al Ittihad di Kota Xian’an, Provinsi Jawa Barat. Turut hadir dalam acara tersebut adalah Neng Eem Marhamah Zulfa, sekretaris fraksi PKB dari Konferensi Konsultatif Rakyat Indonesia, dan pengasuh dari pesantren Al Ittihad KH. Kamali Abdul Ghani (

) Selama pandemi, Gus Jazil mengatakan bahwa petani terus menanggung sebagian dari biaya. Padahal, selama periode ini, pendapatan mereka relatif terbatas. Karena itu, pemerintah harus memperhatikan dan membantu mereka bertahan dari pandemi. Bahkan, dalam setiap pertemuan dengan Komite ke-8, Menteri Agama selalu diminta untuk memberikan lebih banyak bantuan kepada petani.

Faktanya, sejauh ini, banyak petani masih terbelakang. Bahkan, tidak ada fasilitas yang sangat dibutuhkan. Ini membuktikan bahwa Menteri Agama tidak cukup sensitif untuk membantu petani, terutama jika kebijakan anggaran yang Anda lihat tidak mendukung petani sama sekali. Selain itu, sebagian besar petani tidak bisa mendapatkan anggaran, dan pada akhirnya mereka hanya bisa hidup sendiri dan hidup seperti Aran Alang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

ayam sabung judi taruhan_judi ayam online_cockfight judi