TRIBUNNEWS.COM-Jelang rapat tahunan MPR RI pada 14 Agustus 2020 mendatang, Humas MPR akan menggelar media expert meeting di Bandung, Jawa Barat pada Jumat (8/7/2020). Topik yang dibahas dalam acara tersebut adalah Sidang Tahunan MPR: Konvensi Konstitusi dalam Laporan Kinerja Lembaga Nasional.
Tiga pimpinan MPR menjadi pembicara dalam acara tersebut. Ketiganya adalah Presiden MPR, Presiden MPR RI H. Bambang Soesatyo, SE, MBA, Wakil Presiden MPR Dr. HM Hidayat Nur Wahid MA, dan Wakil Presiden MPR Fadel Muhammad. – Baca: Usai Rapat Tahunan, MPR RI Laporan kinerja badan nasional akan dipublikasikan secara online – dan juga akan berpartisipasi dalam kegiatan Siti Fauziah, Direktur Humas MPR, dan Budi Muliawan, Kepala Departemen Antar dan Layanan Informasi, Bagian Pers, Hubungan. Dalam pertemuan tersebut, peserta mengungkapkan berbagai harapan. Pada dasarnya, para peserta berharap pertemuan tahunan tidak hanya sekedar rutinitas. Selain itu, pelaksanaan pertemuan tahunan ini bertepatan dengan pandemi Covid 19. Mereka berharap pidato para pimpinan lembaga nasional, khususnya Presiden Republik Indonesia, membawa harapan bagi masyarakat, khususnya dalam hal pendidikan, perekonomian, dan meningkatnya pengangguran. Ketua MPR Bambang Soesatyo dan lainnya mengemukakan, pelaksanaan rapat ini tidak seperti biasanya. Kali ini, rapat tahunan MPR digelar di tengah pandemi virus corona. Oleh karena itu, prosedur medis yang sangat ketat akan diadopsi selama persidangan. Sertakan pembatasan jumlah peserta di ruang sidang.
“Pandemi korona telah menyebabkan menyusut atau bahkan ambruknya berbagai industri kecuali industri dan pertanian. Ini mengingatkan kita bahwa masa depan Indonesia bukanlah Bamsoet menambahkan:“ Selain pertanian, Bamsoet mengatakan bahwa saat ini lebih banyak Semakin banyak pengusaha mulai beralih ke industri rumahan. “Sektor batik salah satunya. Padahal, volume ekspor batik ke luar negeri akhir-akhir ini terus meningkat.

Baca: Bamsoet: Laporan Kinerja Instansi Nasional Hampir Selesai Rapat Tahunan
Di saat bersamaan, Fadel Muhammad, Wakil Ketua Musyawarah Rakyat, berharap Presiden Joko Widodo dapat menyampaikan pidato yang sangat baik.Dengan kata lain, pidato tersebut dapat membawa harapan dan semangat kepada seluruh masyarakat .— – “Jika kita merawat Corona dengan baik, saya khawatir ini sangat umum. Pada akhir tahun, kita akan menghadapi situasi yang tidak menyenangkan. Selain itu, pergi berbelanja saja. “Negara masih kurang. Agustus rasionya hanya 30%. Kalau tidak dilakukan upaya yang besar akan sangat mengkhawatirkan,” kata Fadell lagi.